Jumat, 24 Oktober 2014

7 Tips Sukses Tes Wawancara Kerja

Salah satu tes yang sangat ditakuti oleh para pencaker adalah saat menghadapi tes wawancara. Banyak diantara mereka gagal masuk keperusahaan atau tempat yang dilamar dikarenakan kesalahan sepele saat wawancara karena mereka tidak tahu atau juga tidak siap mental. Nah, setelah posting sebelumnya tentang tips sukses interview saat ditanya gaji , berikut ini adalah tips sukses agar anda siap menghadapi tes wawancara kerja. Hasil akhir ditentukan oleh anda, semoga bermanfaat.

#1.Ciptakan Kesan Pertama yang Baik

Saat lamaran anda diterima, dan anda bersiap untuk mengikuti tes wawancara. Ingatkan diri anda untuk memberikan kesan pertama yang baik. Caranya? berpakaianlah serapi yang anda bisa, sisir rambut anda dan kenakan pakaian terbaik serta wewangian. Jangan lupakan senyum anda saat bersalaman nantinya dan ciptakan kesan bersahabat dan tidak kaku dan juga ingat sopan santun dan etika dalam mengikuti wawancara.

7 Tips Sukses Tes Wawancara Kerja

#2.Tepat waktu

Jika anda mengikuti tes wawancara, datanglah tepat waktu, atau kalau bisa setengah jam sebelum wawancara dimulai. Hal ini tentu menciptakan kesan pertama bahwa anda adalah orang yang disiplin waktu. Jika anda datang lebih cepat dari yang dijanjikan, anda punya waktu untuk mempersiapkan mental anda sebelum wawancara. Anda juga bisa mengenali calon pesaing anda yang juga mengikuti wawancara.

#3.jaga penampilan

Seperti halnya nomor 1, jaga penampilan dan juga sikap. Saat mengikuti wawancara, ikuti semua prosedurnya. Jangan memakai aksesoris pakaian dan juga kacamata yang tidak perlu. Jangan menggunakan busana casual karena anda akan dianggap tidak serius dalam menanggapi pekerjaan ini.

#4.Tata krama

Ketika anda dipanggil keruang wawancara, ketuklah dahulu pintu sebelum disuruh masuk. Jangan langsung menyelonong masuk keruangan sang pewawancara. Dan juga saat hendak duduk, jangan duduk sebelum dipersilahkan untuk duduk, atau anda boleh menanyakan apakah saya boleh duduk. Saat berjabat tangan, lakukan dengan wajar, jangan menggenggam tangan sang pewawancara terlalu keras, karena selain menimbulkan rasa sakit juga menunjukkan sikap agresif anda. Cara terbaik dalam menjabat tangan adalah menggenggam penuh dan mengayunkan dengan santai dan tidak begitu keras. Hal ini bisa menunjukkan sikap percaya diri anda.

#5.Jawab Pertanyaan dengan cerdas

Pewawancara mungkin mempunyai banyak cara untuk bertanya tentang anda, tentang latar belakang, tentang motivasi anda, visi misi dan sebagainya. Anda harus cermat mendengarkan pertanyaan itu sebelum menjawab. jawablah pertanyaan itu dengan jujur dan apa adanya. Jangan menjawab terlalu detail dan panjang, hal ini hanya membuat pewawancara jenuh, jawab seperlunya sesuai dengan pertanyaan pewawancara. Untuk pertanyaan bersifat menjebak, berfikirlah sebelum menjawab, terkadang ada baiknya anda menanyakan balik tentang pertanyaan itu untuk memastikan pewawancara dan juga memberi waktu untuk anda berfikir.Jawablah pertanyaan dan tidak menyimpang dari apa yang ditanyakan.Tatap mata pewawancara saat berkomunikasi.

#6.Bahasa Tubuh

Saat anda sedang diwawancarai, jaga sikap anda. Untuk menunjukkan kepercayaan diri anda, saat duduk usahakan posisi paha dan lutut selaras dengan bahu anda. jangan duduk dengan menyilangkan lutut anda. Dan jangan duduk rilex seperti anda duduk biasanya walau anda melihat pewawancara duduk demikian. jangan menunjukkan kegelisahan anda, dengan memutar-mutar cincin, atau memilin-milin rambut anda, atau memainkan benda-benda disekitar anda saat ditanya oleh pewawancara. Hal itu bisa meruntuhkan kesan pertama anda.

#7. Belajar dari pengalaman

Belajarlah dari pengalaman, baik wawancara yang pernah anda ikuti atau juga dari pengalaman sahabat-sahabat atau kolega anda. Dengan banyak tahu dan pengalaman, anda akan semakin percaya diri dalam mengenali kepercayaan diri anda saat akan menghadapi tes wawancara berikutnya. Ini bisa menjadi modal yang baik untuk itu.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar